1. Beda kanker bersama tumor
Tumor & kanker sama-sama pertumbuhan abnormal dari sel badan. Bedanya, pertumbuhan tumor lebih jinak dibanding kanker. Bertambah sebanyak sel tumor terbatas saja, & tak mengganggu sel-sel di sekitarnya. Itu sehingga tumor dinamakan pertumbuhan jinak. Sedang kanker dinamakan tumor ganas. Tidak Hanya pertumbuhan selnya abnormal dalam sifat & jumlah, kanker mengganggu & merusak sel-sel jaringan di sekitarnya.Terhadap stadium lanjut, sel-sel kanker tersebar ke mana-mana bidang organ badan, atau kita menyebutnya metastasis. Sedangkan tumor tidak.
Tiap-tiap organ badan mempunyai sel yg berbeda-beda. & tiap-tiap type sel badan bakal beralih sifat tabiatnya jadi sel kanker. Dirinya tak taat lagi kepada perintah. Sel normal yg membelah-belah diri mengikuti aturan & acara. Jikalau beralih sifat jadi sel kanker, mendadak sel menyimpang dari aturan. Terkecuali beralih perilaku, sel berbiak puluhan hingga beberapa ratus kali lipat sel normal.
Oleh karenanya, tiap-tiap tipe sel badan dapat beralih sifat jadi sel kanker, sehingga kategori kanker juga sejumlah ragam sel badan, cocok organ yg mengalaminya. Ada belasan tipe kanker yg kita kenal. Tiap-tiap type kanker kepada sebuah organ mempunyai jenis-jenisnya sendiri-sendiri lagi. Kanker darah contohnya, bukan cuma satukategori saja.
Yg jadi pertanyaan kenapa sel badan yg semula normal beralih sifat jadi abnormal? Itulah yg menjawab apa saja juga sebagai penyebab kanker. Dgn mengetahui penyebab kanker, kita masihlah kemungkinan buat mencegahnya.
2. Kenapa orang terserang kanker?
Penyebab kanker itu tidak sedikit (multifactorial), sehingga tak enteng melacak penyebab tiap-tiap kasus kanker. Faktor-faktor risiko itu sejak mulai dari gen, diet, virus, polusi lingkungan, system kekebalan badan, hingga umur lanjut.
Rokok, contohnya, betul salah satu factor risiko (behaviour risk) terserang kanker paru-paru. Namun tak tiap-tiap perokok pasti dapat terserang kanker paru-paru. Adafactor lain yg beri dukungan apakah kanker paru-paru kepada seorang dapat muncul atau tak. Tapi, ini bukan jadi berarti utk mencegah kanker paru-paru rokok tak butuhdijauhi.
Tidak Sedikit pun orang yg dengan cara genetik berbakat kanker yg diwarisi dari orangtua, namun belum pasti kankernya muncul kalau aspek pencetusnya (presipitasi) takbekerja terhadap dia. Aspek pencetus di sini kita kenal juga sebagai factor carrinogenic.
Aspek gen sbg aspek risiko kanker tidak kemungkinan kita elakkan. Demikian juga dgn bertambahnya usia. Tapi, dalam upaya pencegahan kanker, kita tetap bisa jadimeningkatkan kekebalan badan, menghindar dari pelbagai carcinogen yg mengintimidasi dalam diet, serangan virus tertentu, polusi hawa, kegemukan, & tembakau sendiri.
3. Menjadi dapatkah kanker dicegah?
Sekarang Ini ini makin tidak sedikit gen kanker ditemukan. Gen kanker payudara (BRCA), contohnya. Orang dgn gen kanker berarti telah menaruh bakat akan terkena kanker tertentu, tinggal menunggu apa aspek pendukungnya, yakni bahan carcinogen pun bekerja terhadap tubuhnya. Apabila ada, berarti hanya soal kala saja, kankerdapat muncul.
Masalahnya oleh dikarenakan kita tak tahu, kita tak sadar apabila badan kita mengambil hal gen kanker itu. Kita cuma tahu bahwa gen kanker pun diwariskan. Seandainyaortu sempat kanker, kita cuma menduga mungkin warisan gen kanker ada kepada tubuh kita. & itu baru menduga oleh lantaran tak seluruh anak dari orang lanjut umur ygkanker pasti mewarisinya. Ada yg mewarisi, ada pun yg tak.
Bagi yg mempunyai ortu kanker, butuh lebih waspada pada seluruh tipe bahan carcinogen, dari mana juga asalnya. Factor carcinogen yg paling kuat tidak sedikit berasal dari makanan (diet). Erat korelasi diet bersama munculnya kanker.
4. Diet & kanker
Menu harian kita ada yg baik, merupakan grup menu yg justru melindungi badan kita dari ancaman kanker, menu kategori ini yg mesti dimaksimalkan dalam menu harian, seperti buah, sayur, ikan, serat, minyak ikan laut, vitamin A, C, E, & D. Sedangkan type menu berlemak tinggi, daging-dagingan, & alkohol justru memperbesar risiko kita terserang kanker.
Bila diamati, baik yg menunya kecukupan & berlimpah, ataupun yg menunya sederhana kini sama-sama memikul risiko terancam kanker. Menu tajir lemak, tajir daging, &yg serba lezat, maka menjadikan badan yg gemuk-gemuk, menaruh risiko kanker.
Demikian serta yg menunya ikan asin, saus tomat murah, berbumbu penyedap berlebihan, atau hunian dgn atap asbes. Diyakini bahwa badan yg gemuk menaruh risiko terkena kanker payudara, prostat, & usus gede, lebih tinggi dibanding yg tak gemuk.
Ikan asin, menu harian rakyat mungil mengandung zat nitrosamine, salah satu zat carcinogenic, layaknya serta zat pewarna dalam saus tomat, jajanan & penganan murah, bumbu penyedap asam glutamat (micin) yg dimakan berlebih utk disaat lama, begitu serta dgn bahan pengawet, pemanis buatan, pula bahan additive lain.
Kategori makanan, penganan, & bumbu yg murah yg dimakan rakyat mungil justru mengandung bahan carcinogen. Belum carcinogenic lain dalam polusi hawa, gelombang elektromagnetik seluruhnya peralatan elektronik di hunian ataupun kantor, medan listrik bertegangan tinggi, & radiasi layar pc, antena telephone genggam. Terpapar lama oleh faktor-faktor maya tersebut menambah beban badan memikul cemaran carcinogenic di lingkungan hidup kesehariannya.
Utk rakyat mungil racun aflatoxin dalam kacang busuk, tembakau, umbi, kecambah, berisiko mencetuskan kanker hati. Orang kecukupan yg hanya makan daging kurang serat, condong kanker usus. Nitrat tinggi dalam air minum yg dimakan orang papa menambah risiko kena kanker kandung kemih, termasuk juga cemaran pupuk, pestisida, herbisida di kalangan petani, & warga desa.
Orang kecukupan pilih ikan asap, daging asap, daging bakar barbeque, pun memikul risiko kanker lebih akbar akibat cemaran zat polycyclichydrocarbon yg berasal dari proses pengasapan. Risiko kanker orang papa makin bertambah akibat tidak jarang konsumsi minyak goreng jelantah dari jajanan gorengan, dari warung nasi, & nasi bungkus murah, atau dari tahu murah yg dikasih pengawet formalin, zat warna tekstil, pemanis sacharine, atau makanan yg serba asin. Menu asin bukan hanya bikin darah tinggi naik, melainkan pencetus kanker pula, termasuk juga acar. Kanker usus masyarakat Jepang yg doyan acar, lebih tinggi dibanding warga yg tak tidak jarang makan acar.
Peranan menu harian dalam mencegah kanker amatlah akbar. Seputar 35 prosen kanker di Amerika bisa dicegah bersama menata ulang menu harian. Angka kanker menurun seandainya diet lebih pilih type makanan yg aman, menjauhi kategori menu yg jahat, & memperbanyak menu yg menyehatkan (kegiatan back to nature, salah satunya).
5. Tingkah Laku sex & kanker
Sekian Banyak virus terbukti jadi pencetus kanker pula. Perempuan yg tidak jarang berganti-ganti pasangan sex condong kena kanker leher rahim. Bersama berganti-ganti pasangan, risiko tertular virus lebih agung dibanding yg cuma dgn pasangan tunggal. Virus Epstein-Barr, virus papilloma, buat menyatakan virus yg ditularkan melaluijalinan sex.
diluar itu serangan virus-virus type lain, termasuk juga virus AIDS, condong memperlemah badan. Daya tahan badan menurun menopang masuknya virus lain, yg bakalmakin melemahkan system kekebalan badan.
6. Kanker & menurunnya system kekebalan badan
Kekebalan badan menurun yaitu salah satu elemen risiko terserang kanker pun. Dgn bertambahnya umur, kekebalan badan condong bakal konsisten menurun. Tipekanker yg tidak sedikit menyerang umur lanjut, diterangkan oleh makin melemahnya kekebalan badan.
Kekebalan badan kepada biasanya menurun kalau hidup kurang tertib. Jikalau irama hidup tak rutin, pola makan kacau & gizi tidak memadai, dalam bekerja tidak punyaipola jeda, saat tidur tidak pasti, & tubuh tak lumayan bergerak, kesemuanya itu condong melemahkan keadaan badan.
Seandainya keadaan badan melemah, virus enteng menyerang. Serangan virus sendiri menambah lemah ketahanan badan. Terhadap keadaan begitu, virus-virus yang merupakan pembawa risiko kanker ikut menyerang.
System kekebalan pula berkorelasi bersama keadaan jiwa. Pikiran positif, jiwa yg kuat, & iman yg teguh meningkatkan system kekebalan badan. Penyembuhan dalam doa,contohnya, bekerja dgn trik meningkatkan system imun badan. Sel-sel kekebalan (lymphocytes, Sel-B & Sel-T) badan ataupun cairan kekebalan (immuno-globulin) meningkat jikalau kita berpikiran positif, optimistis, & malah menjadi menurun apabila kita pesimistis, kehilangan pegangan, tidak percaya Tuhan membantu.
Hal stres ikut menurunkan system kekebalan badan pula. Sehingga, stres butuh dikendurkan jikalau takut terserang kanker. Butuh hidup lebih enjoy, lebih menerima, &mampu mensyukuri hidup kendati cuma sbg orang biasa.
7. Cahaya matahari & kanker.
Utk kita di Indonesia cahaya matahari barang murah yg terhadap satu sudut menyehatkan karena menunjang pembentukan vitamin D, memperkuat tulang, tapi di segilain adalah hal pencetus kanker kulit. Sehingga, tak sehat etika berjemur utk maksud menambah kelam warna kulit seperti tradisi orang bule, kalau dilakukan sesudahsinar ultramerah sejak mulai meninggi.
Yg kita perlukan dari matahari sinar ultravioletnya, yg sanggup kita manfaatkan sebelum pukul 10-an pagi. Melalui jam itu, berisiko mencetuskan kanker kulit, kanker ygtidak sedikit menyerang kulit wajah.
8. Kanker & hormon.
Telah lama diduga hormon sex memegang peranan mutlak dalam kemunculan kanker kandungan kepada perempuan. Tipe tumor rahim tertentu tentang erat bersamahadirnya hormon estrogenik. Sesudah menopause, kala hormon telah surut, tumor dapat mereda sendirinya. Kenyataan bahwa hormon ikut andil dalam tumbuhnya sel abnormal organ reproduksi.
Dalam faktor sulih hormon (Hormon Replacement Therapy) masihlah masihlah kontroversi. Tidak Hanya ada yg menentang, ada juga yg menganjurkan sebab dinilaimasihlah aman. Tetapi, dengan cara akal sehat, seandainya sel organ reproduksi kerjanya dipengaruhi oleh hormon sex, pemberian hormon dari luar badan (yg belumpasti cocok takarannya bersama keperluan sel), mungkin saja berpengaruh tidak baik, adalah merangsang sel yg dipengaruhinya buat beralih tingkah laku. Ada pihak ygmenganjurkan seberapa sanggup, sulih hormon serta dipertimbangkan tak bila tetap ada pilihan lain.
Pemberian hormon testosteron terhadap laki laki, contohnya tak diperbolehkan jikalau ada kesukaran prostat. Sehingga, penggunaan hormon lelaki yang merupakan obat kuat pula hendaknya diwaspadai betul. & waktu ini hormon pria serta digunakan buat maksud peremajaan sel (rejuvenalisasi), & tidak sedikit suplemen yg diam-diam memasukkan hormon utk maksud & khasiat yg tak senantiasa terang, & tak aman dengan cara medis.
9. Apa seluruhnya kanker mampu disembuhkan?
Biasanya seluruh kanker tetap mampu disembuhkan asal diobati tatkala tetap dini. Tetapi, tidak jarang kali kanker baru ketahuan, atau baru disadari sesudah memasuki stadium lanjut, kepada ketika gejalanya telah nyata muncul. Itu dikarenakan, butuh selalu check up rutin, terutama bagi yg menaruh aspek risiko mewarisi keturunan kanker, mereka yg telah berumur lanjut, & tidak jarang terpapar factor carcinogic utk diwaktu lama, seperti perokok, terpapar radiasi (bekerja di kamar rontgen, Pegawaidi lingkungan nuklir), & siapa saja yg menu lemaknya berlimpah, & kegemukan.
Buat kanker payudara & leher rahim bisa memonitor bersama jalankan sensor teratur berkala setahun sekali. Makin dini awal sebuah kanker didapati, makin akbar angan-angan utk sembuh. Jikalau kanker telah lanjut, tidak cuma tak dapat disembuhkan, sel kanker telah tersebar ke mana-mana organ badan lain, memperberat penderitaan,& komplikasi.
10. Ekstra vitamin & antioksidan
Kita tahu radikal bebas (gratis radicals) salah satu aspek yg memberi dukungan terjadinya kanker. Radikal bebas ada di mana-mana dalam hidup keseharian kita, termasuk juga dalam menu, polusi hawa, air minum, maka tak enteng kita berkelit dari seluruhnya itu.
Yg mampu kita melakukan meningkatkan factor peredam radikal bebas atau zat antioksidan (antioxidant). Kita tahu vitamin A (carotene), vitamin C, & vitamin E, bersifat antioksidan serta. Seluruh itu ada dalam makanan yg berasal dari alam.
Seandainya kita dapat mengandalkan kecukupan antioksidan dari alam, tidak butuh ekstra penambahan vitamin yg bersifat antioksidan itu. Wortel, buah & sayur mayur segar, biji anggur, jeruk, & seluruhnya kategori umbi-umbian, biji-bijian, kacang-kacangan, pula kategori lalapan mentah, tajir dapat vitamin, mineral, chlorophil, &antioksidan.
Kalau menu tajir antioksidan kita ragu mampu tercukupi dari menu harian, kita menambahkannya dari esktra vitamin, & sumber antioksidan yang lain, yg tidak sedikitdipasarkan sbg suplemen, asal terang formula, & disahkan pemakaiannya oleh tubuh pengawasan obat internasional, setidaknya dipercaya lokal oleh Departemen Kesehatan.
Sumber : sehatraga.com